Hari ini adalah yang kesekian kalinya skripsiku mendarat di atas meja pembimbingku dan sialnya sang pengoreksi memasang muka jenuh alias bad mood. Alhasil skripsku kena damprat. Entahlah ini kesalahanku atau memang yadda...yadda...yadda
Kesalahan fatal yang pernah kulakukan adalah membuat kesalahan pada penulisan namanya. Yaaa... ampun, saya langsung gugup dan tidak bisa berkata apa lagi kecuali kata maaf ketika beliau memasang muka murka melihat namanya saya ubah sedemikian rupa. Dan mulai hari itu saya sudah merasa tidak punya muka lagi di mata beliau. Tapi, sudahlah.... telanjuuuuur. Pikirku sangat sia-sia kalau saya mundur begitu saja, biarlah beliau memandangku sebagai mahasiswa tidak punya etika, lalot dan pembangkan. Saya akan tetap menghormati beliau.
Tapi, kalau boleh jujur... saya sudah lelah. kalau bukan orang tua, mungkin saya sudah banting stir (mahasiswa menjadi.......)
Ya Tuhan, saya terlalu rapuh berhadapan dengan masalah ini. Takut,, dan terlalu takut.
Tapi satu hal yang saya tahu
Masalah bukan untuk ditakuti tapi untuk dihadapi
Saya sudah ada ditahap ini
Mundur bukan pilihan
Maju adalah pilihan terbaik
Teman-teman yang lain juga punya masalah seperti saya dan mungkin masalah mereka lebih berat. Tapi, senyum mereka tetap ada. Jadi go aheaddddd skrpisssiiiiii !!! You can can can can.......
Selasa, 15 April 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar